Berita duka Didi Kempot, dan penyakitnya

01.45
Berita duka Didi Kempot, dan penyakitnya

Didi Kempot Meninggal Dunia Halaman all - Kompas.com

dunia kembali membungkus berita sedih dari musik Indonesia. Kali ini, berita datang dari didi kempot yang dinyatakan meninggal pada hari Selasa, Mei 5 2020 pada usia 53 tahun secara tiba-tiba tanpa riwayat medis yang signifikan dikenal keluarga. Menurut rumah sakit, beliau dirawat dalam keadaan serangan jantung. Serangan jantung adalah berhentinya keadaan fungsi jantung disertai dengan penghentian tiba-tiba pernapasan dan kehilangan kesadaran.

serangan jantung adalah
 
serangan jantung adalah penyebab kematian mendadak yang cukup sering terjadi. Jantung orang-orang yang memiliki kondisi ini, tiba-tiba berhenti bekerja, sesak napas, dan mengarah langsung ke hilangnya kesadaran.

Kondisi ini biasanya disebabkan oleh gangguan jantung yang membuatnya tidak bisa lagi memompa darah ke dan dari tubuh. Dalam kondisi normal, sistem listrik yang mengatur ritme dan detak jantung.
serangan jantung dapat terjadi pada orang yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung. Didi Kempot saja, menurut keluarga tidak memiliki riwayat penyakit apapun.

Baca juga cara menjaga imun tetap sehat dibulan ramadhan : Meningkkatkan imun tubuh di bulan puasa
Serangan jantung terjadi ketika pasokan darah ke otot jantung tersumbat. Biasanya, serangan jantung disebabkan oleh penyumbatan di pembuluh darah. Anda harus mengenali gejala awal yang bisa menunjukkan seseorang akan mengalami serangan jantung, seperti di bawah ini:

- pusing
- sesak napas
- Kelemahan atau kelelahan
- muntah
- hati yang bedegup kencang

Jika Anda menemukan seseorang yang memiliki gejala-gejala tersebut, segera ke rumah sakit terdekat. perawatan darurat harus dimulai segera, terutama jika gejala di atas terus menjadi:

- nyeri dada
- Tidak ada denyut nadi teraba
- sulit bernapas atau pernapasan
- pingsan

Jika Anda merasakan gejala yang sama berulang kali, segera konsultasikan dengan dokter. Namun, beberapa kasus serangan jantung, bahkan tanpa gejala.

Jika ada orang di sekitar Anda yang menunjukkan tanda-tanda serangan jantung, memanggil ambulans atau nomor telepon darurat. Sampai ambulans datang, pertolongan pertama resusitasi cardiopulmonary (CPR) atau sering disebut CPR.

Pada orang yang telah mengalami serangan jantung, staf medis menggunakan defibrillator perangkat untuk menyediakan listrik ke jantung, jantung dapat kembali bekerja. Serangan jantung adalah pecahnya mendadak yang bisa terjadi pada siapa saja. Namun, risiko kondisi ini lebih pada orang yang sudah memiliki penyakit jantung.

Baca artikel menarik lainnya disini ya :

Artikel Terkait

Previous
Next Post »